Ukraina Lancarkan Serangan ke Kilang Minyak Rusia, Zelensky Umumkan Fase Krusial Perang

Must read

Businesstrack.id- Militer Ukraina, Senin (7/10) menyatakan telah menyerang sebuah kilang minyak utama penyedia bahan bakar di Krimea untuk melawan Rusia, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, dalam pernyataannya setelah serangan tersebut, menyebut bahwa konflik ini telah memasuki “fase yang sangat penting.” Ia menekankan bahwa serangan ke infrastruktur energi Rusia adalah bagian dari strategi yang lebih luas untuk menghentikan agresi dan mendukung upaya pertahanan negara. “Kami tidak hanya bertahan; kami berjuang untuk masa depan kami,” ujarnya.

Serangan ke kilang minyak ini diperkirakan akan berdampak signifikan pada pasokan energi Rusia, yang merupakan salah satu sumber pendapatan utama bagi negara tersebut.

Kyiv masih menunggu kabar dari mitra-mitra Baratnya terkait permintaan berulang kali mereka untuk menggunakan senjata jarak jauh yang Barat sediakan untuk menyerang target di wilayah Rusia.

Jawaban atas pertanyaan tersebut bisa didapat akhir pekan depan di Pangkalan Udara Ramstein di Jerman, ketika para pemimpin pertahanan dari sedikitnya 50 negara mitra yang mengkoordinasikan bantuan militer ke Ukraina akan bertemu.

Konflik itu telah menjadi perang atrisi, yang membutuhkan amunisi dalam jumlah besar. Pada hari Minggu (6/10), Zelenskyy mengatakan perang tersebut memasuki “fase yang sangat penting” karena tentara Ukraina berupaya keras untuk menahan pasukan Rusia yang lebih besar di bagian timur, sementara mereka juga tetap bertahan di wilayah perbatasan Kursk, Rusia, yang telah direbut pasukan Ukraina dua bulan lalu.

Ukraina perlu “menekan Rusia dengan cara yang tepat agar Rusia menyadari bahwa perang tidak akan menghasilkan apa-apa bagi mereka,” kata Zelenskyy dalam sebuah pernyataan video.

“Kita akan terus memberikan tekanan yang lebih besar lagi pada Rusia, karena hanya dengan kekuatan, kita dapat mencapai perdamaian,” tambahnya.

Sementara itu, Rusia menembakkan enam rudal berbagai jenis dan 74 drone Shahed ke Ukraina pada Minggu malam, kata angkatan udara Ukraina.

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article