Businesstrack.id- AC Milan mencatatkan kemenangan perdana dalam Liga Champions musim ini setelah mengalahkan Club Brugge 3-1 di Stadion San Siro, Milan, Rabu dini hari WIB. Kemenangan ini mengakhiri catatan buruk Milan yang selalu kalah saat berjumpa Liverpool dan Bayer Leverkusen, sebagaimana dicatat oleh UEFA.
Dengan hasil ini, Milan kini menempati peringkat ke-18 klasemen Liga Champions dengan tiga poin dari tiga laga, sementara Brugge turun ke posisi 24, juga dengan tiga poin.
Milan membuka skor melalui gol Christian Pulisic dan ditambah dua gol dari Tijjani Reijnders, sementara Brugge membalas lewat Kyriani Sabbe. Dalam pertandingan ini, Milan mendominasi penguasaan bola hingga 62 persen dan melepaskan 15 tendangan, dengan lima di antaranya tepat sasaran.
Brugge berusaha mengambil inisiatif menyerang, dengan Christos Tzolis menciptakan peluang lewat tendangan yang ditepis oleh Mike Maignan. Tzolis kembali mengancam dengan tendangan kerasnya, namun Maignan berhasil mengamankan gawangnya.
Brugge juga hampir mencetak gol dari tendangan jarak jauh Joel Ordonez yang membentur mistar gawang Milan. Namun, Milan berbalik menciptakan peluang melalui tendangan Pulisic yang dapat dimentahkan kiper Simon Mignolet.
Puncaknya, Milan memecah kebuntuan pada menit ke-34 ketika Pulisic melepaskan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti yang menembus gawang Brugge, mengubah kedudukan menjadi 1-0. Situasi semakin sulit bagi Brugge setelah Raphael Onyedika diganjar kartu merah langsung pada menit ke-40 akibat pelanggaran terhadap Tijjani Reijnders setelah tinjauan VAR.
Pada babak kedua, Brugge berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat tendangan Kyriani Sabbe pada menit ke-50. Namun, Milan segera memulihkan keunggulan pada menit ke-61 ketika Tijjani Reijnders mengonversi umpan Noah Okafor menjadi gol.
Sepuluh menit kemudian, Rossoneri memperbesar keunggulan menjadi 3-1 setelah Reijnders mencetak gol keduanya dengan memaksimalkan umpan dari Samuel Chukwueze. Kemenangan ini membawa Milan kembali ke jalur positif di Liga Champions dan memberi dorongan penting bagi tim menjelang pertandingan berikutnya.
