Semen Indonesia Lanjutkan Revitalisasi Trotoar di Jakarta dengan Beton Hijau untuk Kota Berkelanjutan

Must read

Businesstrack.id- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), melalui unit usahanya, PT SBI Bangun Nusantara (PT SBN), kembali menjalin sinergi dengan Dinas Bina Marga Pemprov DKI Jakarta untuk melaksanakan program revitalisasi trotoar yang bertujuan menciptakan ruang publik yang inklusif, aman, dan berkelanjutan di Jakarta. Program ini menjadi bagian dari upaya untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang lebih ramah lingkungan dan mendukung pembangunan sosial.

Dalam program revitalisasi kali ini, SIG mengaplikasikan solusi beton hijau, sebuah inovasi yang sejalan dengan upaya membangun kota yang berkelanjutan, mengintegrasikan ekonomi, sosial, dan perlindungan lingkungan. Vita Mahreyni, Corporate Secretary SIG, menyatakan bahwa revitalisasi trotoar diharapkan dapat meningkatkan interaksi sosial, produktivitas warga, dan mendukung penggunaan transportasi publik yang lebih ramah lingkungan, sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB 11) yang mendorong terciptanya kota dan komunitas yang berkelanjutan.

Pengerjaan Trotoar di Kawasan HR Rasuna Said

Program revitalisasi ini mencakup konstruksi saluran air dan trotoar sepanjang 450 meter di kawasan Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta. Proses pengerjaan dimulai dengan konstruksi saluran air menggunakan beton pracetak U Ditch dan Box Culvert. Selanjutnya, trotoar dibangun dengan solusi beton dekoratif dan batu alam andesit, yang memberikan tampilan estetis sekaligus fungsional.

Revitalisasi Trotoar Jakarta, Komitmen Sejak 2016

Sejak 2016, SIG telah aktif berpartisipasi dalam program revitalisasi trotoar di Jakarta, yang dilakukan oleh Dinas Bina Marga Pemprov DKI Jakarta. SIG telah menerapkan berbagai solusi ramah lingkungan seperti beton berpori untuk mengatasi jalan tergenang, beton dekoratif, dan beton ramah lingkungan lainnya. Beberapa kawasan yang telah mengalami revitalisasi dengan dukungan SIG antara lain Gelora Bung Karno Senayan, Kebayoran Baru, kawasan jalur MRT, Lapangan Banteng, Masjid Istiqlal, Tugu Tani, hingga berbagai ruang terbuka hijau (RTH) lainnya seperti Tebet Eco Park dan Senayan.

Mendukung Kota Berkelanjutan di Indonesia

SIG juga mendukung inisiatif kota spons (sponge city) yang dapat mengelola dan menyerap air hujan dengan efektif. Konsep kota spons ini menjadi salah satu solusi untuk mengurangi risiko banjir, yang saat ini menjadi tantangan besar bagi banyak kota di Indonesia, termasuk Jakarta. SIG memiliki berbagai produk yang cocok untuk mendukung konsep ini, seperti beton berpori untuk jalan tergenang dan paving block berpori yang dapat meresapkan air hingga 730 liter per menit per meter persegi, mengurangi limpasan permukaan air (surface run-off).

Kolaborasi untuk Mewujudkan Kota Berkelanjutan

Vita menambahkan bahwa pembangunan kota berkelanjutan memerlukan dukungan kolaboratif antara pemerintah dan sektor industri, termasuk produsen bahan bangunan dan kontraktor. SIG, sebagai perusahaan BUMN penyedia solusi bahan bangunan terdepan di Indonesia, siap untuk terus berkolaborasi dengan semua pemangku kepentingan guna mendukung terwujudnya kota berkelanjutan di Indonesia, termasuk melalui pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang mengusung konsep sponge city.

“SIG berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pembangunan kota berkelanjutan di Indonesia, baik melalui inovasi produk bahan bangunan ramah lingkungan maupun melalui kolaborasi dengan berbagai pihak,” ujar Vita.

Dengan berbagai solusi hijau yang ditawarkan SIG, revitalisasi trotoar dan pembangunan kota berkelanjutan di Indonesia semakin mendekati realisasi, membawa dampak positif baik dari segi sosial, ekonomi, maupun lingkungan.

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article