Businesstrack.id- Perum Perhutani mengumumkan komitmennya untuk menanam 24,4 juta pohon di lahan seluas 26.000 hektare sebagai bagian dari upaya melestarikan hutan di Indonesia. Program penanaman ini bertujuan untuk memperluas tutupan lahan, menjaga fungsi daerah resapan air, serta memberdayakan masyarakat sekitar.
Sekretaris Perusahaan Perhutani, Sofiudin Nurmansyah, mengatakan bahwa penanaman pohon ini akan dilakukan di tiga wilayah Divisi Regional Perhutani. Di Divisi Regional Jawa Barat dan Banten, bibit pohon akan ditanam di lahan seluas 4.334 hektare, sementara di Jawa Tengah seluas 9.619 hektare. Di Divisi Regional Jawa Timur, Perhutani akan menanam pohon di lahan seluas 12.057 hektare.
“Pohon-pohon yang ditanam meliputi berbagai jenis, seperti jati, pinus, balsa, kayu putih, sengon, dan mahoni. Kami berharap program ini tidak hanya memperkuat ketahanan ekosistem hutan, tetapi juga memperdayakan masyarakat dan meningkatkan perekonomian desa sekitar,” jelas Sofiudin.
Selain itu, Sofiudin menekankan pentingnya kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan dalam melestarikan hutan. Dalam rangka Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI), Perhutani juga melakukan penanaman pohon di kawasan hutan Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Babakan Madang, Kabupaten Bogor, yang melibatkan Padepokan Garuda Yaksa.
Kepala Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten, Yudha Suswardhanto, mengungkapkan bahwa jenis pohon yang ditanam di wilayah tersebut antara lain pinus dan damar. “Kami berharap penanaman ini dapat membantu dalam perbaikan tutupan lahan dan kelestarian hutan sebagai daerah tangkapan air, khususnya di Bogor,” ujarnya.
Dengan program penanaman pohon yang luas ini, Perhutani berkomitmen untuk terus menjalankan peran pentingnya sebagai BUMN pengelola hutan dan menjaga kelestarian lingkungan demi mendukung ketahanan sumber daya alam Indonesia.
