China Ajak Amerika Serikat Selesaikan Sengketa Perdagangan Melalui Dialog dan Kerja Sama

Must read

Businesstrack.id- China mengingatkan Amerika Serikat untuk bekerja sama dalam menentukan arah yang sama guna menyelesaikan sengketa perdagangan melalui konsultasi yang setara. Pernyataan ini disampaikan oleh Lou Qinjian, juru bicara untuk sesi ketiga Kongres Rakyat Nasional (NPC) ke-14, pada sebuah konferensi pers di Beijing pada Selasa.

Lou mengomentari keputusan AS yang kembali mengenakan tarif tambahan sebesar 10 persen terhadap barang-barang yang diimpor dari China. Ia menilai langkah tersebut sebagai tindakan sepihak yang melanggar aturan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dan berpotensi mengganggu stabilitas rantai industri serta pasokan global.

China, menurut Lou, siap untuk bekerja sama dengan AS untuk mengatasi permasalahan tersebut melalui dialog dan konsultasi dengan dasar saling menghormati, kesetaraan, resiprositas, dan manfaat bersama. Namun, Lou menegaskan bahwa China “tidak akan pernah menerima tindakan menekan atau mengancam” yang dilakukan oleh AS.

“Kami akan dengan tegas membela kedaulatan nasional, keamanan, dan kepentingan pembangunan kami,” ujar Lou. Ia berharap bahwa AS akan bersedia kembali ke jalur penyelesaian masalah melalui dialog yang konstruktif.

Menurut Lou, hubungan ekonomi dan perdagangan antara China dan AS telah saling menguntungkan, di mana perdagangan dan investasi bilateral membawa manfaat nyata bagi kedua negara dan berperan penting dalam mendukung perkembangan ekonomi global. Ia menekankan bahwa hubungan China-AS yang stabil, sehat, dan berkelanjutan adalah demi kepentingan kedua negara dan sejalan dengan harapan masyarakat internasional.

China juga menyatakan komitmennya untuk meningkatkan kerja sama dengan negara lain dalam menjaga sistem perdagangan multilateral, menentang unilateralisme dan proteksionisme, serta mendukung globalisasi ekonomi yang inklusif dan bermanfaat bagi seluruh dunia.

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article