Bank Mandiri Bukukan Laba Rp13,2 Triliun di Kuartal I-2025, Kredit Tumbuh 16,5 Persen

Must read

Businesstrack.id- PT Bank Mandiri Tbk mencatatkan laba bersih konsolidasi sebesar Rp13,2 triliun pada kuartal I-2025, meningkat 3,9 persen year on year (yoy). Pertumbuhan ini didorong oleh ekspansi kredit yang solid dan efisiensi biaya dana, sekaligus penerapan manajemen risiko yang ketat.

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, menyampaikan bahwa strategi pertumbuhan berkelanjutan melalui penguatan segmen wholesale dan ritel menjadi kunci kinerja positif ini.

“Kami terus mendorong peningkatan dana murah dan pembiayaan ke sektor-sektor unggulan untuk menjaga efisiensi biaya dan memperluas cakupan bisnis secara sehat,” ujar Darmawan dalam Paparan Publik Kinerja Kuartal I-2025 di Jakarta, Selasa (29/4).

Kredit dan Dana Pihak Ketiga Tumbuh Dua Digit

  • Total kredit konsolidasi: Rp1.672 triliun (+16,5% yoy)
  • Dana Pihak Ketiga (DPK) konsolidasi: Rp1.748 triliun (+11,2% yoy)
  • Dana murah (CASA) secara bank only mencapai 77,1% dari total DPK

Pertumbuhan kredit didorong oleh:

  • Kredit korporasi: Rp608 triliun (+20% yoy)
  • Kredit komersial: Rp296 triliun (+21,4% yoy)
  • Kredit UMKM: Rp136 triliun (+Rp11 triliun yoy)

Profitabilitas dan Kualitas Aset Terjaga

  • ROE bank only: 20,8%
  • NPL gross: 1,01%
  • Cost of Credit: turun ke 0,71% dari sebelumnya 0,99%
  • NPL Coverage Ratio: 299%, mencerminkan mitigasi risiko yang kuat

Mandiri juga mencatat pertumbuhan kredit yang tersebar merata di seluruh Indonesia, dengan sektor-sektor prioritas seperti infrastruktur, energi, makanan-minuman, serta sektor padat karya menjadi fokus utama.

“Dengan pertumbuhan yang berkualitas dan manajemen risiko yang kuat, kami optimistis Bank Mandiri akan terus menjadi pendorong utama pemulihan dan pertumbuhan ekonomi nasional,” tutup Darmawan.

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article