Businesstrack.id- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Group mencatat pencapaian signifikan dalam layanan transportasi rel dengan total 157.161.247 penumpang selama periode Januari hingga April 2025. Angka ini mengalami kenaikan 9,01 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
“Pertumbuhan ini mencerminkan kepercayaan masyarakat yang semakin tinggi terhadap moda transportasi berbasis rel,” ujar Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, Minggu (11/5).
Kenaikan tersebut terjadi di hampir semua entitas layanan KAI Group. Rinciannya antara lain:
- KAI Induk: 17.709.671 pengguna
- KAI Commuter: 125.818.020 pengguna
- KAI Bandara: 1.745.766 pengguna
- KAI Wisata: 58.636 pengguna
- LRT Jabodebek: 8.434.674 pengguna
- Whoosh (KCIC): 1.852.555 pengguna
- LRT Sumatera Selatan: 1.462.303 pengguna
- KA Makassar–Parepare: 79.622 pengguna
Menurut Anne, angka ini lebih dari sekadar statistik. Ia menggambarkan bahwa transportasi kereta api telah menjadi bagian vital dalam kehidupan masyarakat, baik untuk mobilitas harian pekerja, kegiatan pariwisata, hingga transportasi lintas wilayah yang mendukung sektor ekonomi dan logistik.
“KAI bukan hanya menghubungkan tempat, tetapi juga menghubungkan kehidupan. Setiap perjalanan membawa aktivitas, membuka peluang, dan mendukung produktivitas masyarakat,” katanya.
Ia juga menegaskan bahwa pertumbuhan yang merata di berbagai segmen layanan menunjukkan bahwa komitmen KAI dalam menyediakan transportasi yang inklusif, andal, dan terjangkau semakin dirasakan luas oleh publik.
Dengan tren positif ini, KAI optimistis dapat terus memperkuat peran strategisnya sebagai tulang punggung transportasi nasional yang mendukung konektivitas antarkota dan pembangunan berkelanjutan.