Businesstrack.id- Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva secara khusus menyambut kedatangan Presiden Indonesia Prabowo Subianto dalam sesi pleno pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS ke-17 yang berlangsung di Rio de Janeiro, Minggu (7/7). Ini menjadi debut Prabowo sebagai kepala negara dari anggota penuh baru BRICS di forum internasional tersebut.
Dalam pidatonya, Lula menyampaikan ucapan selamat datang secara hangat dan menegaskan pentingnya peran Indonesia dalam memperkuat aliansi negara-negara Global Selatan. “Saya ingin secara khusus menyambut Presiden Prabowo Subianto, yang berpartisipasi untuk pertama kalinya dalam Cupla dos BRICS sebagai Presiden Indonesia,” ujarnya di hadapan para pemimpin anggota BRICS.
KTT BRICS kali ini merupakan yang keempat digelar di Brasil dan yang kedua dipimpin langsung oleh Lula da Silva. Tema utama dalam sesi perdana adalah perdamaian, keamanan, dan reformasi tata kelola global. Setiap pemimpin negara mendapatkan waktu bicara selama tujuh menit.
Selain Presiden Prabowo, sejumlah pemimpin dari negara anggota baru turut hadir, seperti Perdana Menteri Ethiopia Abiy Ahmed, Perdana Menteri Mesir Mostafa Madbouly, Putra Mahkota Abu Dhabi Khalid bin Mohammed bin Zayed, serta Menteri Luar Negeri Iran Seyed Abbas Araghchi. Kehadiran mereka melengkapi para pemimpin negara pendiri BRICS: Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.
Pertemuan ini menjadi momen penting bagi ekspansi dan penguatan BRICS sebagai blok yang mengusung kepentingan negara-negara Global Selatan di panggung dunia.
