Businesstrack.id- Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, mengingatkan agar masyarakat yang berencana menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni untuk mengatur waktu keberangkatan dengan cermat, guna memastikan perjalanan lancar dan aman.
Meskipun operasional di Pelabuhan Merak dan Bakauheni masih berjalan normal dengan antrean kendaraan yang relatif lancar, ASDP terus memantau situasi, terutama bagi pengguna jasa yang datang dari wilayah terdampak banjir. Shelvy mengimbau pengguna untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima, memeriksa informasi cuaca, dan merencanakan perjalanan lebih awal guna menghindari keterlambatan.
Sejak 24-28 Januari 2025, ASDP mencatatkan peningkatan signifikan dalam jumlah penumpang dan kendaraan yang menyeberang, baik dari Jawa ke Sumatera maupun sebaliknya, menunjukkan lonjakan sekitar 54% untuk penumpang dan 48% untuk kendaraan dibandingkan tahun lalu.
Sebagai bentuk perhatian terhadap pengguna jasa yang terdampak banjir, ASDP memberikan kebijakan khusus, yakni perpanjangan masa berlaku tiket untuk yang telah kadaluarsa pada 29 Januari 2025. Pengguna jasa dapat tetap melakukan penyeberangan dengan menunjukkan tiket yang telah dibeli serta bukti foto kondisi banjir.
Selain itu, ASDP juga memudahkan pengguna yang ingin melakukan refund atau reschedule dengan pengurangan penalti. Pengajuan refund atau reschedule dapat dilakukan melalui aplikasi Ferizy atau website, dengan persyaratan tertentu.
Shelvy menegaskan, ASDP terus berkoordinasi dengan BMKG dan stakeholder lainnya untuk memastikan layanan penyeberangan tetap berjalan lancar dan aman, meskipun cuaca ekstrem. Pengguna jasa juga diimbau untuk memantau informasi terkini tentang cuaca dan lalu lintas melalui kanal resmi ASDP.
