Businesstrack.id- PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus memperkuat sinerginya dalam ekosistem holding ultra mikro untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan, mendukung perekonomian, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai layanan dan program inovatif.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menekankan pentingnya penguatan kapasitas dan pendampingan untuk pengusaha ultra mikro dan mikro sebagai langkah dalam mempercepat inklusi keuangan. Menurut Arief, PNM berkomitmen tidak hanya untuk memberikan akses pembiayaan, tetapi juga memastikan para nasabah mendapatkan pendampingan yang diperlukan untuk meningkatkan daya saing usaha mereka.
“PNM terus berkomitmen untuk tidak hanya memberikan akses pembiayaan, tetapi juga memastikan bahwa para nasabah mendapatkan pendampingan yang tepat guna meningkatkan daya saing usaha mereka,” kata Arief dalam acara Meet The CEO 2025 yang digelar di Jakarta, Kamis.
Arief juga menyatakan bahwa penguatan sinergi dalam ekosistem holding ultra mikro sangat penting untuk mendukung pemberdayaan masyarakat prasejahtera. Kolaborasi yang kuat antar lembaga dalam holding ultra mikro dianggap sebagai kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan tersebut.
Acara Meet The CEO 2025 juga dihadiri oleh jajaran direksi dan komisaris PNM, serta direksi Pegadaian. Berbagai diskusi dan sesi interaktif digelar untuk merumuskan langkah-langkah strategis guna memperkuat peran PNM dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Sebagai bagian dari holding ultra mikro, PNM terus berupaya menghadirkan solusi pembiayaan dan pendampingan yang dapat membantu pengusaha UMKM agar semakin mandiri dan berdaya saing. Dengan kolaborasi erat dan visi yang selaras, PNM optimis dapat terus memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Sunarso, juga menyampaikan komitmennya untuk terus memberdayakan masyarakat prasejahtera. Sunarso menekankan bahwa keberhasilan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif memerlukan kolaborasi yang erat antar seluruh entitas dalam ekosistem holding ultra mikro.
“Keberhasilan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif tidak dapat dilakukan sendiri. Diperlukan sinergi yang erat antara seluruh entitas dalam ekosistem holding ultra mikro agar dampaknya semakin luas dan berkelanjutan,” kata Sunarso.
Sunarso mengapresiasi dedikasi dan kontribusi seluruh insan PNM yang telah berperan besar dalam memajukan ekonomi bangsa, khususnya dalam memberdayakan perempuan prasejahtera dan UMKM di berbagai daerah.
“Dengan fokus pada sustainable growth, saya mengajak seluruh pihak untuk terus berinovasi dan bekerja bersama dalam menciptakan masa depan yang lebih baik,” tuturnya.
