PBB Menolak Usulan Pemindahan Paksa Warga Palestina dari Gaza oleh Trump

Must read

Businesstrack.id- Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menegaskan penolakan terhadap rencana pemindahan paksa warga Palestina dari Gaza yang diusulkan oleh Presiden AS, Donald Trump. Pernyataan ini disampaikan oleh juru bicara PBB, Farhan Haq, pada Senin (10/2), yang menyebutkan bahwa Guterres dengan jelas menentang segala bentuk kebijakan yang melibatkan pemindahan paksa atau “pembersihan etnis.”

Pernyataan ini merupakan tanggapan terhadap rencana Trump yang menyebutkan bahwa warga Palestina tidak akan diizinkan untuk kembali ke Gaza setelah direlokasi ke komunitas baru di negara lain, khususnya di Timur Tengah. Trump juga mengklaim bahwa ia bisa memaksa Mesir dan Yordania untuk menerima pengungsi Palestina, klaim yang dengan tegas dibantah oleh kedua negara tersebut serta oleh masyarakat Palestina.

Guterres sebelumnya juga telah menyatakan bahwa tidak ada upaya apapun yang dapat diterima yang melibatkan pemindahan paksa warga Palestina. Menurutnya, semua solusi terhadap masalah ini harus dihormati dalam kerangka hak asasi manusia dan tidak melanggar prinsip-prinsip internasional.

Pernyataan dari PBB ini semakin memperjelas posisi lembaga internasional tersebut, yang mendesak agar solusi damai yang menghormati hak-hak Palestina dan mengutamakan perdamaian jangka panjang dapat terwujud tanpa melibatkan kekerasan atau pemindahan paksa

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article