MIND ID Berkomitmen Meningkatkan Nilai Tambah Sumber Daya Mineral untuk Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Must read

Businesstrack.id- BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, berkomitmen untuk terus mengelola dan meningkatkan nilai tambah sumber daya mineral strategis Indonesia. Melalui berbagai inisiatif hilirisasi dan industrialisasi, MIND ID membangun rantai pasok mineral dan batu bara Indonesia, yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi serta menciptakan lapangan kerja dan pemerataan ekonomi di daerah.

Direktur Utama MIND ID, Maroef Sjamsoeddin, menegaskan bahwa kehadiran MIND ID dalam industri pertambangan bukan hanya untuk menjalankan operasi bisnis, tetapi juga untuk memberikan manfaat sosial dan lingkungan yang lebih luas. “Kami terus menjalankan inisiatif strategis agar Indonesia dapat mengoptimalkan nilai tambah sumber daya alam, yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi,” ujar Maroef di Jakarta, Senin (24 Maret 2025).

Sejak berdiri dua tahun lalu, MIND ID telah menyelesaikan berbagai proyek strategis yang mencakup divestasi saham Vale Indonesia, pembangunan Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) Fase I di Mempawah, smelter Freeport Indonesia di Gresik, serta pengembangan hilirisasi batu bara menjadi synthetic graphite dan anode sheet untuk baterai kendaraan listrik.

Ke depan, Grup MIND ID akan terus memperkuat ekosistem industri pertambangan Indonesia melalui proyek-proyek strategis, termasuk ekspansi SGAR di Mempawah, pembangunan smelter aluminium oleh INALUM, pengembangan nikel di Halmahera Timur, dan pembangunan infrastruktur batu bara di Tanjung Enim.

Maroef juga mengungkapkan bahwa pada momen ulang tahun kedua MIND ID, perusahaan terus berkomitmen memberikan kontribusi terbaik untuk Indonesia menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.

Sebagai holding yang menaungi beberapa perusahaan besar seperti PT Aneka Tambang Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Indonesia Asahan Aluminium, PT Timah Tbk, dan PT Vale Indonesia Tbk, MIND ID mencatatkan pendapatan sebesar Rp145 triliun, tumbuh 15,6 persen dalam periode CAGR 2021 hingga 2024. Peningkatan kinerja ini turut mendorong laba bersih mencapai Rp36 triliun, dengan pertumbuhan sebesar 36 persen, dan total aset perusahaan mencapai Rp290 triliun, yang mencatatkan pertumbuhan 12,3 persen dalam periode yang sama.

Selain kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi, hingga 2024, MIND ID telah memberdayakan lebih dari 10.000 Usaha Mikro Kecil (UMK) binaan, dengan 702 UMK di antaranya berhasil naik kelas. Dalam hal lingkungan, MIND ID juga telah menyelesaikan reklamasi lahan seluas 7.274 hektare sebagai bagian dari komitmen terhadap keberlanjutan.

Dengan pencapaian tersebut, MIND ID berharap dapat terus berperan penting dalam pengembangan industri pertambangan Indonesia dan memberikan dampak positif yang lebih besar bagi masyarakat dan lingkungan.

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article