Kereta Cepat Whoosh Semakin Diminati Wisatawan Asing, Naik Hampir 80 Persen di Kuartal Pertama 2025

Must read

Businesstrack.id- Layanan kereta cepat Whoosh, transportasi cepat pertama di Indonesia yang dioperasikan oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah penumpang warga negara asing (WNA) pada periode Januari hingga Maret 2025.

Selama tiga bulan pertama tahun ini, sebanyak 87.077 pelanggan WNA telah memanfaatkan layanan Whoosh. Angka tersebut meningkat 79,9 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024, yang hanya mencapai 48.391 penumpang.

Vice President Public Relations PT Kereta Api Indonesia (Persero), Anne Purba, menyatakan bahwa tren kenaikan ini menjadi bukti bahwa Whoosh telah menjadi favorit baru wisatawan mancanegara.

“Lonjakan ini menunjukkan bahwa Kereta Cepat Whoosh tidak hanya diminati oleh masyarakat domestik, tetapi juga telah menjadi pilihan utama wisatawan asing,” ujar Anne dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (20/4).

📈 Rincian Peningkatan Pelanggan WNA:

  • Januari 2025: 35.881 pelanggan (naik 167,9% dari Januari 2024)
  • Februari 2025: 35.914 pelanggan (naik 70,8% dari Februari 2024)
  • Maret 2025: 15.282 pelanggan (naik 9,3% dari Maret 2024)

Anne menjelaskan bahwa kecepatan, kenyamanan, dan efisiensi waktu yang ditawarkan Whoosh membuatnya menjadi solusi ideal bagi wisatawan dengan waktu terbatas, terutama dengan waktu tempuh hanya 40 menit dari Jakarta ke Bandung.

Dari sisi asal negara, wisatawan asing terbanyak yang menggunakan Whoosh berasal dari Malaysia, disusul oleh Singapura dan China. Lonjakan ini sejalan dengan meningkatnya tren kunjungan wisatawan dari Asia Tenggara dan Tiongkok ke Indonesia.

Peningkatan ini juga mencerminkan hasil positif dari strategi promosi pariwisata nasional yang mengintegrasikan akses transportasi modern dengan digitalisasi layanan.

“Ke depan, kami akan terus berinovasi agar Whoosh tidak hanya menjadi kebanggaan transportasi nasional, tetapi juga simbol kemajuan Indonesia yang mampu bersaing secara global,” tegas Anne.

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article