Jakarta Fair 2025 Jadi Simbol Kebangkitan Industri Kreatif dan Kolaborasi Nasional

Must read

Businesstrack.id- Ajang tahunan Jakarta Fair Kemayoran 2025 kembali digelar dengan semangat baru, tak hanya sebagai pameran perdagangan, tetapi juga sebagai simbol kolaborasi nasional dalam mendukung kebangkitan industri kreatif dan pembangunan ekonomi.

Ketua Panitia Penyelenggara sekaligus Direktur Utama JIExpo Kemayoran, Siti Hartati Murdaya, menegaskan bahwa Jakarta Fair bukan sekadar ajang niaga.

“Jakarta Fair adalah simbol semangat kolaborasi kebangkitan industri kreatif nasional,” ujar Hartati saat pembukaan di Jakarta, Kamis (19/6).

56 Tahun Menjadi Barometer Dinamika Ekonomi Kreatif

Tahun 2025 menandai penyelenggaraan ke-56 Jakarta Fair sejak pertama kali digelar pada 1968. Mengusung tema “Jakarta Fair Kemayoran Mendukung Indonesia Maju Melalui Inovasi dan Karya Bangsa Berkelanjutan,” ajang ini menyoroti penguatan produk lokal, inovasi berkelanjutan, dan daya saing nasional di tengah persaingan global.

Menurut Hartati, penyelenggaraan tahun ini memiliki nilai strategis karena Jakarta Fair juga berperan dalam pengembangan sektor MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) yang berdampak pada lapangan kerja, promosi budaya, serta penguatan identitas bangsa.

Momentum Ekonomi di Tengah Ketidakpastian Global

Di tengah dinamika ekonomi global yang tidak pasti, Jakarta Fair diharapkan bisa menjaga bahkan mendorong laju pertumbuhan ekonomi nasional. Hartati menyebutkan bahwa antusiasme pengunjung tahun lalu menjadi indikator kuat peran Jakarta Fair dalam roda ekonomi nasional.

“Pada 2024, transaksi mencapai Rp7,5 triliun dan menarik 6,3 juta pengunjung dalam 33 hari. Tahun ini, walaupun hanya 25 hari, kami optimistis dampaknya tetap signifikan.”

Ragam Produk dan Inovasi Ditampilkan

Jakarta Fair Kemayoran 2025 digelar mulai 19 Juni hingga 13 Juli 2025, menampilkan ragam produk unggulan dari berbagai sektor, seperti:

  • Otomotif
  • Teknologi informasi
  • Elektronik dan furnitur
  • Fesyen dan garmen
  • Alat olahraga
  • Perbankan dan layanan keuangan
  • Kuliner dan produk herbal
  • Berbagai jenis jasa dan inovasi lokal lainnya

Jakarta Fair tahun ini bukan sekadar festival belanja, tetapi menjadi ruang penting untuk mempertemukan pelaku usaha, inovator lokal, pemerintah, dan masyarakat dalam satu panggung kolaboratif untuk mendorong kemajuan bangsa.

Ajang tahunan Jakarta Fair Kemayoran 2025 kembali digelar dengan semangat baru, tak hanya sebagai pameran perdagangan, tetapi juga sebagai simbol kolaborasi nasional dalam mendukung kebangkitan industri kreatif dan pembangunan ekonomi.

Ketua Panitia Penyelenggara sekaligus Direktur Utama JIExpo Kemayoran, Siti Hartati Murdaya, menegaskan bahwa Jakarta Fair bukan sekadar ajang niaga.

“Jakarta Fair adalah simbol semangat kolaborasi kebangkitan industri kreatif nasional,” ujar Hartati saat pembukaan di Jakarta, Kamis (19/6).

56 Tahun Menjadi Barometer Dinamika Ekonomi Kreatif

Tahun 2025 menandai penyelenggaraan ke-56 Jakarta Fair sejak pertama kali digelar pada 1968. Mengusung tema “Jakarta Fair Kemayoran Mendukung Indonesia Maju Melalui Inovasi dan Karya Bangsa Berkelanjutan,” ajang ini menyoroti penguatan produk lokal, inovasi berkelanjutan, dan daya saing nasional di tengah persaingan global.

Menurut Hartati, penyelenggaraan tahun ini memiliki nilai strategis karena Jakarta Fair juga berperan dalam pengembangan sektor MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) yang berdampak pada lapangan kerja, promosi budaya, serta penguatan identitas bangsa.

Momentum Ekonomi di Tengah Ketidakpastian Global

Di tengah dinamika ekonomi global yang tidak pasti, Jakarta Fair diharapkan bisa menjaga bahkan mendorong laju pertumbuhan ekonomi nasional. Hartati menyebutkan bahwa antusiasme pengunjung tahun lalu menjadi indikator kuat peran Jakarta Fair dalam roda ekonomi nasional.

“Pada 2024, transaksi mencapai Rp7,5 triliun dan menarik 6,3 juta pengunjung dalam 33 hari. Tahun ini, walaupun hanya 25 hari, kami optimistis dampaknya tetap signifikan.”

Ragam Produk dan Inovasi Ditampilkan

Jakarta Fair Kemayoran 2025 digelar mulai 19 Juni hingga 13 Juli 2025, menampilkan ragam produk unggulan dari berbagai sektor, seperti:

  • Otomotif
  • Teknologi informasi
  • Elektronik dan furnitur
  • Fesyen dan garmen
  • Alat olahraga
  • Perbankan dan layanan keuangan
  • Kuliner dan produk herbal
  • Berbagai jenis jasa dan inovasi lokal lainnya

Jakarta Fair tahun ini bukan sekadar festival belanja, tetapi menjadi ruang penting untuk mempertemukan pelaku usaha, inovator lokal, pemerintah, dan masyarakat dalam satu panggung kolaboratif untuk mendorong kemajuan bangsa.

 

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article