China Pimpin Dunia dalam Energi Terbarukan, 1 dari 3 kWh Listrik Kini Ramah Lingkungan

Must read

Businesstrack.id- China mencatatkan tonggak penting dalam upayanya menuju transisi energi bersih. Menurut pernyataan resmi Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (NDRC), negara itu kini memiliki sistem energi terbarukan terbesar sekaligus dengan pertumbuhan tercepat di dunia.

Wakil Kepala NDRC, Zhou Haibing, dalam konferensi pers pada Rabu (9/7), menyampaikan bahwa hingga akhir Mei 2025, kapasitas energi terbarukan yang terpasang telah mencapai 2,09 miliar kilowatt. Capaian ini melonjak lebih dari dua kali lipat dibandingkan akhir periode Rencana Lima Tahun ke-13 (2016–2020).

“Sekarang, sepertiga dari setiap kilowatt-jam (kWh) listrik yang dikonsumsi di China berasal dari sumber energi ramah lingkungan,” ujar Zhou. Ini menandai langkah besar China dalam menurunkan ketergantungan pada energi fosil dan menekan emisi karbon.

Zhou juga menyoroti percepatan signifikan di sektor kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV). Pada tahun 2024, jumlah NEV yang beroperasi di seluruh negeri telah menyentuh angka 31,4 juta unit, naik drastis dari 4,92 juta unit pada akhir periode Rencana Lima Tahun ke-13.

Pertumbuhan infrastruktur energi hijau dan elektrifikasi transportasi ini mencerminkan keseriusan Beijing dalam mengejar target netral karbon serta mendominasi teknologi bersih di pasar global.

Langkah-langkah tersebut sejalan dengan ambisi China untuk mencapai puncak emisi karbon sebelum 2030 dan netralitas karbon pada 2060, sekaligus mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin global dalam transformasi energi.

 

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article