Antam Perkuat Hilirisasi dan Energi Bersih, Raup Laba Rp3,6 Triliun di 2024

Must read

Businesstrack.id- PT Aneka Tambang Tbk (Antam), anggota holding tambang BUMN MIND ID, terus memperkuat peran strategisnya dalam hilirisasi industri pertambangan nasional. Melalui berbagai proyek bernilai tambah, Antam tak hanya mendorong efisiensi ekonomi, tapi juga membuka jalan menuju kemandirian energi dan material industri dalam negeri.

Direktur Utama MIND ID, Maroef Sjamsoeddin, menegaskan bahwa pihaknya terus mendorong anggota holding untuk memperluas potensi usaha, memperkuat sinergi internal, dan menjalin kolaborasi lintas sektor—baik di level nasional maupun global.

“Antam bukan hanya membangun proyek, tapi meletakkan fondasi peradaban industri berkelanjutan. Ini adalah bagian dari komitmen kami terhadap masa depan Indonesia,” ujar Maroef, Rabu (9/7).

Langkah Nyata di Sektor Strategis

Di sektor aluminium, Antam menggandeng PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) dalam pembangunan Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Mempawah, Kalimantan Barat. Smelter ini dirancang memproduksi 1 juta ton alumina per tahun dan menjadi elemen penting dalam upaya swasembada aluminium nasional.

Sementara di sektor emas, Antam menjalin kerja sama dengan PT Freeport Indonesia dengan menyerap 30 ton emas per tahun dari fasilitas pemurnian di Gresik. Sebanyak 125 kg emas telah dikirimkan ke Antam awal tahun ini sebagai bagian dari penguatan pasokan emas domestik untuk investasi.

Tak kalah penting, Antam juga memimpin pembangunan ekosistem industri baterai kendaraan listrik melalui enam proyek hilirisasi nikel di Halmahera Timur dan Karawang. Proyek tersebut ditargetkan memproduksi hingga 15 GWh sel baterai per tahun—cukup untuk sekitar 300.000 unit kendaraan listrik. Langkah ini diharapkan mempercepat transisi energi bersih sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil impor.

Prestasi Lingkungan dan Kinerja Keuangan

Di sisi lingkungan, Antam mengedepankan prinsip pertambangan berkelanjutan melalui program reklamasi dan reforestasi progresif. Atas komitmen tersebut, dua unit bisnisnya—Emas Pongkor dan Bauksit Tayan—berhasil meraih PROPER Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Kinerja keuangan juga menunjukkan hasil positif. Antam membukukan laba bersih sebesar Rp3,6 triliun pada tahun buku 2024, dan seluruhnya dibagikan sebagai dividen kepada pemegang saham.

“Capaian ini menjadi pijakan Antam untuk melangkah lebih jauh dalam memperbesar kontribusi nyata bagi negara dan masyarakat. MIND ID akan terus mendukung langkah strategis tersebut,” tutup Maroef.

 

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article