Businesstrack.id- Holding Perkebunan PTPN III (Persero) melalui Subholding PTPN IV PalmCo telah menyalurkan dana sebesar Rp16,78 miliar dalam program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) sepanjang semester pertama tahun 2025.
Bantuan ini disebar ke ratusan titik di berbagai provinsi, termasuk di Sumatera, Kalimantan, Aceh, Jawa, dan Sulawesi, menyasar sektor pendidikan, kesehatan, keagamaan, dan penanggulangan bencana.
“Kami ingin memastikan kehadiran perusahaan dirasakan langsung oleh masyarakat, tidak hanya lewat ekonomi, tetapi juga sosial, pendidikan, dan spiritual,” ujar Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko Santosa, dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (13/7).
Fokus ke Kebutuhan Mendesak Masyarakat
Jatmiko menekankan bahwa seluruh program TJSL dirancang dengan pendekatan partisipatif dan akuntabel, serta memprioritaskan kebutuhan paling mendesak dari masyarakat.
Bentuk bantuannya antara lain:
- Renovasi dan pembangunan tempat ibadah (masjid, mushala, gereja)
- Pembangunan ruang kelas
- Penyediaan air bersih
- Program pencegahan stunting
- Bantuan bencana alam seperti sembako dan logistik pasca-banjir
Target Rp30 Miliar Bantuan Tahun Ini
PalmCo menargetkan total realisasi TJSL tahun 2025 akan mencapai lebih dari Rp30 miliar, mencerminkan komitmen perusahaan untuk hadir secara berkelanjutan di tengah masyarakat.
Direktur Hubungan Kelembagaan PalmCo, Irwan Perangin-angin, mengungkapkan bahwa hingga pertengahan tahun ini, perusahaan telah menyentuh lebih dari 500 objek bantuan, termasuk 150 fasilitas ibadah dan pendidikan.
“Kami juga aktif di wilayah rawan stunting dengan intervensi langsung seperti makanan tambahan, edukasi gizi keluarga, dan penguatan posyandu,” tambah Irwan.
PalmCo juga tanggap terhadap bencana alam yang melanda berbagai daerah, seperti banjir di Riau, Sarolangun, Landak, hingga Jabodetabek, dengan mengirim bantuan logistik dan sembako ke warga terdampak.
