Businesstrack.id- Microsoft mencatatkan kapitalisasi pasar sebesar 4 triliun dolar AS untuk pertama kalinya dalam sejarah 50 tahun perusahaan, menjadikannya perusahaan kedua setelah Nvidia yang mencapai valuasi serupa awal bulan ini.
Lonjakan ini dipicu laporan keuangan kuartal terakhir yang melampaui ekspektasi, khususnya pendapatan dari bisnis komputasi awan Azure yang untuk pertama kalinya diumumkan secara terpisah. Azure berhasil menghasilkan pendapatan lebih dari 75 miliar dolar AS dalam tahun fiskal 2025, menjadi tulang punggung pendapatan cloud Microsoft.
Azure juga menjadi basis utama untuk berbagai produk dan layanan Microsoft, seperti AI, Office, Windows, dan Xbox. Investasi besar-besaran Microsoft di sektor cloud dan AI, termasuk pengeluaran 80 miliar dolar AS untuk pusat data, menunjukkan ambisi jangka panjang mereka dalam memenuhi kebutuhan komputasi masa depan.
Ke depan, Microsoft berencana menambah investasi sekitar 30 miliar dolar AS lagi untuk infrastruktur AI pada kuartal mendatang, sehingga total belanja tahunan bisa melebihi 120 miliar dolar AS.
