Bank Indonesia Optimistis Rupiah Menguat, Meski Tertekan Sementara

Must read

Businesstrack.id- Bank Indonesia (BI) memproyeksikan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menunjukkan tren penguatan dalam waktu ke depan, meskipun saat ini sempat melemah akibat faktor eksternal.

Dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI bulan Agustus yang digelar secara daring, Gubernur BI Perry Warjiyo menyatakan keyakinannya terhadap stabilitas kurs rupiah. “Ke depan, nilai tukar rupiah diprakirakan stabil dengan kecenderungan menguat,” ujarnya, Rabu (20/8).

Data BI mencatat, pada 19 Agustus 2025, rupiah menguat sebesar 1,29 persen secara point-to-point (ptp) dibanding akhir Juli. Penguatan ini didorong oleh masuknya aliran modal asing, khususnya ke Surat Berharga Negara (SBN), serta meningkatnya konversi devisa hasil ekspor oleh para eksportir, seiring penerapan kebijakan DHE SDA oleh pemerintah.

Namun demikian, di tengah optimisme tersebut, rupiah sempat melemah sebesar 57 poin (0,35%) pada pembukaan perdagangan Rabu pagi, menjadi Rp16.302 per dolar AS, dibanding sebelumnya Rp16.245. Pelemahan ini sebagian besar dipicu oleh langkah lembaga pemeringkat S&P yang mempertahankan peringkat kredit AS di level AA+, yang meningkatkan permintaan terhadap dolar AS sebagai aset aman (safe haven).

Langkah Strategis BI

Untuk menjaga stabilitas nilai tukar, BI memperkuat kebijakan stabilisasi melalui:

  • Intervensi terukur di pasar off-shore NDF (Non-Deliverable Forward)
  • Strategi triple intervention di pasar spot, DNDF, dan SBN
  • Penguatan instrumen moneter seperti SRBI, SVBI, dan SUVBI

Perry menyebut strategi ini bertujuan menjaga imbal hasil agar tetap menarik bagi investor asing, mengendalikan inflasi, dan menopang pertumbuhan ekonomi nasional.

“Kami akan terus mengoptimalkan semua instrumen moneter yang tersedia untuk memperkuat daya saing aset domestik dan menjaga kepercayaan investor,” kata Perry.

Dengan strategi terukur dan dukungan kebijakan fiskal pemerintah, BI berharap tren penguatan rupiah tetap berlanjut di tengah ketidakpastian global.

 

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article